Tuesday, July 6, 2010

Sosok mu,

Entah apa yang menarik darinya, yang kutau tentangnya :
Dia , sosok yang baik, diam tapi cukup hangat, tak suka riuh, cool, simpatik, dan ada damai dalam dirinya.
Itu juga lah kesanku ketika pertama kali bertemu dengannya, juga ketika berjalan bersamanya.

Tak terasa, lekang perjalanan yang cukup lama ada yang tertinggal.
" Sebuah rasa " Rasa yang sederhana, tapi begitu dalam dan kuatnya merasuk dalam relung, dan terus bergerak.

Hmmm, andai kau tau... !!!
Begitu kuatnya dia berkata, dan jujur ingin kumerengkuh mu .

Diantara hembusan angin siang ini,
Ingin rasanya kumenyapamu, dan bertanya.... apa yang kau rasa ???
Tapi itulah sosokmu, yang memilih diam untuk meredam rasamu dan mengalir seperti air.

Andai kutau, ....

5 comments:

  1. berawaL dari rasa simpati dan pada akhirnya menyayanginya.

    kunjungan perdana, sekaLian ijin menjadi foLLower di bLog ini. saLam kenaL.

    ReplyDelete
  2. " Rasa Sayang " adalah anugerah, yang datang dan pergi tanpa bisa kita nego.

    salam ~ jogja

    ReplyDelete
  3. terhadap apapun itu, pada awaLnya rasa sayang memang sederhana namun bisa menjadi rumit kaLau sudah masuk pada tahap mencinta.

    ngobroL yuuuk...
    persepsi saya, negosiasi anugerah adaLah penyeimbangan antara perasaan hati dengan rasionaLitas yang pada akhirnya hanyaLah pada rasa bersyukur terhadap apa yang sudah kita sayangi.

    ReplyDelete
  4. aku masih suka puisi2 di rumah lamamu

    ReplyDelete
  5. @om rame : setuju !!! benar mas, " anugerah " adalah penyeimbang antara perasaan hati dna rasional, dan soal cinta tak seorang pun mampu menolak ketika ia datang, jg tak mampu menahan ketika ia pergi.

    @ Kang Eko : tararengkiuuu, aq juga suka dengan jelajah mu mas, he he he.

    ReplyDelete

"Diantara riak gelombang yang ada,
Indah warna gulungan ombak yg datang,
meninggal kan buih di tepian, surut kembali ke asal. "